TIRAS.id — Umat Kristen atau Katolik merayakan hari raya Paskah atau kebangkitan Yesus Kristus, pada Minggu.
Biasanya, umat akan saling mengucapkan Selamat Hari Raya Paskah satu sama lain ketika ibadah selesai. Namun, apa makna dari ucapan Paskah tersebut?
Paskah dalam konteks kristen maupun katolik artinya bahwa paskah adalah Tuhan sudah memberikan diri-Nya untuk umat manusia.
Yesus Kristus berkorban mencurahkan darah-Nya, dan bangkit pada hari yang ketiga.
Kristus bangkit, secara vertikal umat sudah berdamai dengan Tuhan. Artinya, dosa umat diampuni, jiwa kita diselamatkan, dan umat mengalami hidup baru di dalam Tuhan.
Hal tersebut merupakan makna dari perayaan Paskah.
Kita yang diselamatkan menjadi lahir baru. Berarti berjuang di dalam dunia ini untuk menjadi saksi cinta Tuhan pada manusia dengan memperbarui hidup dan bertobat agar jadi lebih baik.
Sedangkan secara horizontalnya, bahwa kita berjuang di dalam dunia ini untuk menjadi saksi pengorbanan dan kebangkitan Tuhan.
Iman orang percaya akan kebangkitan Kristus adalah, Yesus bangkit mengalahkan kematian dan memberikan jalan keselamatan.
Tuhan sudah memenangkan umat manusia dari kematian. “Kristus sudah bangkit, sudah menang dari kematian, dan hidup.
Itu seperti deklarasi kita bahwan iman Kristen itu iman yang bangkit.
Dia mengambil seluruh bagian yang terburuk yang harusnya bagian kita, lalu memikulnya di kayu salib untuk kita. Dia mati supaya kita hidup, Dia miskin supaya kita kaya, Dia lemah supaya kita kuat.
Dengan bilur-bilur-Nya kita telah disembuhkan dan dengan pengorbanan-Nya di kayu salib, dosa kita telah dihapuskan.
Biarlah kehendak Tuhan saja yang terjadi atas hidup kita karena rencana Tuhan itu indah dan tidak akan sekali-kali Ia meninggalkan kita.
Tuhan Yesus memberkati kita semua. Selamat Hari Paskah. Semoga hari ini membawakanmu berkat cinta, kegembiraan, kedamaian dan harapan.
Semoga rahmat Tuhan memenuhi hati dan rumahmu dengan berkah Paskah ini! Syalom
https://temposiana.com/salam-paskah-catatan-pinggir-stephanus-slamet-budi-raharjo/